Pj. Sekda MBD Pimpin Rakor Distribusi Logistik Pemilu 2024
Tiakur, EXPO MBD
Jelang Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024, Pemerintah Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) menggelar Rapat Kordinasi (Rakor) persiapan distribusi logistik Pemilu 2024, dipimpin langsung oleh Pj. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten MBD, Drs. Daud Remialy. Bertempat di Ruang Rapat Kantor Bupati, Selasa (6/02/2024).
Dalam rakor tersebut membahas terkait tata cara serta kesiapan tempat penyimpanan, pendistribusian logistik pemilu yang akan berlangsung pada Tanggal 9 Februari 2024. Sesuai rencana akan didistribusikan langsung oleh kapal KRI Wondama.
Menurut Reimialy, ada banyak hal yang harus diperhatikan dalam proses pendistribusian, paling penting terkait kondisi cuaca. Tak hanya itu, keamanan merupakan salah satu indikator penting kelancaran pendistribusian logistik dalam mewujudkan pemilu damai. Kerjasama dan komitmen penuh semua pemangku kepentingan agar mengawal kotak suara dengan aman dan selamat sampai tujuan.
Lebih lanjut, Ketua KPU MBD Kristian Talupoor mengatakan pelaksanaan Pemilu 2024 sejak tahapan persiapan membutuhkan dukungan seluruh pihak termasuk pemerintah daerah. Tahapan distribusi logistik menjadi bagian persiapan Pemilu yang paling rawan, sehingga butuh pengawasan dan koordinasi dengan melibatkan pemerintah daerah Pihak TNI dan Polri.
Distribusi logistik Pemilu 2024 rawan keamanan dan cuaca yang tidak bersahabat selama pengiriman. Kekhawatiran hambatan distribusi logistik Pemilu 2024, olehnya tidak bisa hanya KPU MBD sendiri yang mengatasi tetapi butuh dukungan masyarakat dan instansi-instansi terkait di pemerintah kabupaten MBD, ucapnya.
Kapolres MBD, Pulung Wietono menambahkan, Polres MBD siap untuk mengawal distribusi logistik Pemilu 2024 dari awal sampai akhir. Proses distribusi logistik Pemilu 2024 dijamin keamanannya selama dikirimkan KPU hingga tempat tujuan. Polres MBD juga akan mengamankan tempat penyimpanan logistik Pemilu 2024 agar aman sampai pencoblosan Tanggal 14 Februari 2024.
Sebagai penutup, Dandim 1511/Pulau Moa, Galih Perkasa mengatakan jajaran Kodim 1511/Pulau Moa akan turun bila dibutuhkan membantu distribusi logistik di lokasi-lokasi yang sulit dijangkau. Sebab, ada sebagian wilayah di Kabupaten MBD, secara geografis cukup sulit dan membutuhkan perjuangan untuk sampai di lokasi.
“Kita perlu mewaspadai cuaca ekstrem awal tahun hingga pelaksanaan Pemilu 2024 yang menghambat proses distribusi logistik. Jajaran Kodim 1511/Pulau Moa dan Polres MBD kapanpun akan siap terlibat bila memang dibutuhkan untuk membantu proses distribusi logistik. Kita berharap distribusi logistik Pemilu 2024 lancar tidak mengalami kendala,” ungkapnya.
Sesuai informasi sudah ada armada yang disiapkan yakni KRI teluk Bintuni dan KRI Wondama, digunakan untuk distribusi logistik yang rutenya melayani Kabupaten Maluku Tengah, Maluku Barat Daya, Kepulauan Aru, dan Seram Bagian Timur (SBT), ujarnya. (ENS)
