KM. Sanus 34 Bagi-bagi Virus Corona di Beberapa Wilayah MBD

Tiakur, EXPO MBD

Sabuk Nusantara (Sanus) 34 yang awalnya sempat ditahan beberapa hari, di pelabuhan Saumlaki Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT). Karena satu penumpang diantara ratusan orang dalam pelayaran dinyatakan positif virus korona. Sehingga tiem kesehatan provinsi Maluku di terbangkan ke KKT, untuk mengambil swab seluruh penumpang waktu itu.

Setelah pengambilan swab dan dilakukan tes Polymerase Chain Reaction (PCR), ada penumpang yang terkonfirmasi positif virus korona. Yakni dari semua penumpang tujuan wilayah kabupaten Maluku Barat Daya (MBD), ternyata ada 18 penumpang yang dinyatakan positif virus korona. Namun naasnya KM Sanus 34 diijinkan berangkat berlayar mendahului keluarnya hasil pemeriksaan PCR.

Tanpa mengetahui bahwa yang dibawa berangkat berlayar tujuan pulau-pulau di wilayah kabupaten MBD, terkonfirmasi positif virus korona. Sesuai dengan surat Dinas Kesehatan provinsi Maluku, nomor : 443.33/367.a/Dinkes tentang penyampaian hasil laboratorium covid-19. Alhasilnya bahwa beberapa wilayah di kabupaten MBD, harus menerima nasib masuknya virus korona.

Terhitung 1 pasien terkonfirmasi positif virus korona berinisial WRC (17 tahun) turun di pelabuhan koroing, kecamatan Babar Timur. 1 pasien terkonfirmasi positif virus korona berinisial RI (25 tahun) turun di pelabuhan Tepa kecamatan Pulau-pulau Babar. 1 pasien terkonfirmasi positif virus korona berinisial RR (17 tahun) turun di pelabuhan Luang Timur, kecamatan Mdona Hyera.

4 pasien terkonfirmasi positif virus korona berinisial BP (61 tahun), FS (21 tahun), OO (31 tahun) dan YNT (37 tahun), turun di pelabuhan Mahaleta kecamatan Mdona Hyera. 2 pasien terkonfirmasi positif virus korona berinisial FS (21 tahun) dan FN (40 tahun), turun di pelabuhan Werwawan kecamatan Lakor.

9 pasien terkonfirmasi positif virus korona berinisial ES (36 tahun), MS (63 tahun), NF (25 tahun), AL (46 tahun), BT (31 tahun), Pwt (44 tahun), AO (41 tahun), Yt (41 tahun) dan MM (44 tahun) turun di pelabuhan Kaiwatu kecamatan Moa kabupaten MBD.

Untuk diketahui bahwa pasien positif virus korona di pulau Moa karantina di Mes Pemda dan SMA Negeri 13 MBD. Kecamatan Pulau-pulau Babar di rumah guru yang tidak terpakai bertenpat di desa Tela. Kecamatan Babar Timur di bangunan Rumah Sakit yang tidak terpakai. Kecamatan Mdona Hyera di kemp pekerja yang tidak di huni desa Mahaleta. Rumah warga kosong di desa Batu Gajah.

Sedangkan 2 pasien positif virus korona yang turun di pelabuhan Werwawan kecamatan Lakor sudah di evakuasi oleh gugus tugas kabupaten MBD untuk di karantina di Mes Pemda. (VQ)

Tinggalkan Balasan