Polres MBD Deklarasi Pilkada Damai di “Bumi Kalwedo”
Tiakur, EXPO MBD
Menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Pilkada) kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) pada bulan desember mendatang, Polres MBD lewat Satuan Intelkam menggalang para ketua Latupatty dan para kepala desa (Kades) Letty Moa Lakor (Lemola). Untuk menciptakan situasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) yang aman, damai dan sejuk. Dalam deklarasi damai yang digelar di lapangan Kalwedo, jumat (28/08).
Saat deklarasi damai Kapolres MBD, AKBP. Budi Adhi Buono menyampaikan Kiranya deklarasi damai ini bukan menjadi seremonial semata, tetapi harus diaplikasikan. Disampaikan bahwa MBD bercita-cita ingin damai dalam konteks Pilkada maupun berbagai persoalan kamtibmas. Karena cermin dari budaya kalwedo itu menginginkan kedamaian, kebaikan dan maju dalam bingkai persaudaraan.
Dikatakannya, Polres MBD akan kuat. Tetapi kekuatannya bukan terletak pada personil dan senjata yang dimiliki untuk menciptakan kedamaian dalam pelaksanaan pilkada di kabupaten MBD. Namun kekuatan itu ada pada masyarakat MBD yang menginginkan perdamaian. Dimana para Latupatty dan kepala desa di Lemola sebagai ujung tombak karena memiliki masyarakat.
Ada impian dan cita-cita mengelilingi MBD untuk menemui masyarakat, sehingga dapat bercerita terkait kamtibmas dan pencapaian Polres MBD. Jangan hanya karena ada dalam perbedaan pilihan, bingkai kebersamaan itu dapat menjadi rusak ataupun luntur. Dengan perbedaan tetap mempersatukan kita sebagai orang basudara dalam bingkai kalwedo, ungkapnya.
Pilkada adalah untuk memilih pimpinan bagi masyarakat MBD, sehingga ketika selesai waktunya harus dapat bersatu lagi. Jangan karena berbeda pilihan, berbeda pandangan menjadikan sebuah permusuhan. Ada kepedulian untuk menyelesaikan berbagai permasalahan yang terjadi di masyarakat. Karena komitmen untuk berada di depan untuk masyarakat, tuturnya mengakhiri. (VQ)