Bawaslu MBD Sosialisasi Fasilitas Pembinaan dan Penguatan Kelembagaan
Kaiwatu, EXPO MBD
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) mengadakan sosialisasi bertajuk Fasilitas Pembinaan dan Penguatan Kelembagaan untuk calon anggota Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) yang akan bertugas dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Tahun 2024. Kegiatan ini berlangsung di aula penginapan Michelle Celline Kaiwatu, Kamis (16/05/2024).
Pantauan Media Online EXPO MBD Peserta yang mengikuti kegiatan ini berjumlah 30 Orang yang terdiri dari badan Ad-hoc Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam), Pengawas Kelurahan/Desa, dan Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS).
Ketua Bawaslu MBD Martinus Kerlely, dalam keterangannya saat diwawancarai menyampaikan bahwa tujuan dari kegiatan ini Memberikan referensi berkaitan dengan pemilu kepada penyelenggara yang hari ini terpilih sebagai penyelenggara tingkat kecamatan.
Dalam proses ini peserta dapat menerima materi dengan baik kemudian memperbaiki kualitas yang ada. Diakui sungguh kalau kualitasnya sudah baik, hanya saja persoalan peningkatan kualitas itu sangat penting, ujarnya
Oleh karena itu, penyelenggara dapat menjalankan tugas sesuai dengan regulasi bahkan pengalaman untuk melakukan pengawasan dalam menyelesaikan persoalan pada pilkada kedepan. Baik penyelenggara maupun siapa saja yang melakukan pelanggaran Pemilu pada pilkada mendatang, ucapnya.
Kalau ingin Demokrasi menjadi jauh lebih baik, maka haruslah memulai dari setiap pribadi dan sudah seharusnya punya prinsip bahwa Bawaslu benar-benar menegakan keadilan pemilu sehingga terciptanya demokrasi secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, adil dan berkualitas,” harapnya.
Sementara Koordinator Devisi Pencegahan dan Partisipasi Masyarakat Sardi mengatakan pada dasarnya kegiatan ini bertujuan untuk penguatan kapasitas penyelenggara pemilu baik sahabat badan Ad-hoc Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam), Pengawas Kelurahan/Desa, dan Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) sehingga persiapan menyongsong pilkada lebih siap.
Selain itu, dalam rangkaian rapat fasilitasi ini, peserta dibekali dengan berbagai materi dan wawasan terkait pengawasan pemilu, penanganan pelanggaran, serta teknologi yang dapat digunakan untuk mendukung tugas pengawasan. Semua peserta diharapkan dapat mengimplementasikan pengetahuan yang diperoleh dalam pemilihan umum mendatang.
Keberadaan Bawaslu yang kuat dan berkualitas sangat penting dalam memastikan integritas dan transparansi dalam proses pemilihan umum dan pemilihan kepala daerah, tuturnya. (Tim)