Dandim 1511/Pulau Moa Jumpa Awak Media

Tiakur, EXPO MBD

Usai dilantik menjadi Komandan Distrik Militer (Dandim) 1511/Pulua Moa, Letkol Inf. Wira Muhharromah telah melakukan silahturahmi dengan sejumlah pemerintah desa, tokoh agama dan masyarakat di pulau Moa. Kini giliran jumpa awak media yang ada di kabupaten Maluku Barat Daya (MBD). Ada permintaan untuk membantu publikasi, mengawasi dan mengontrol kegiatannya.

Harapan itu disampaikan Dandim 1511/Pulau Moa, Letkol Inf. Wira Muhharromah saat jumpa bersama awak media (wartawan) di kantor Komando Distrik Militer (Kodim) 1511/Pulau Moa, kamis (28/01). Media diajak untuk ikut berperan dalam mengedukasi masyarakat. Hal ini bertujuan untuk menjaga stabilitas dan keamanan daerah sehingga tercipta situasi tetap aman dan kondisif.

Tidak hanya itu, Ia (Dandim Red) juga mengatakan dengan situasi daerah yang kondisif maka iklim investasi di kabupaten MBD dapat berkembang. Sehingga mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur. Untuk itu diharapkan agar media menjadi corong edukasi dan informasi publik yang akurat dalam membantu tugas-tugas TNI kedepannya.

Untuk itulah, Dandim 1511/Pulau Moa, Letkol Inf. Wira Muhharromah juga berkeinginan agar para awak media yang bertugas di kabupaten MBD dapat membangun relasi yang baik dengan pihaknya (TNI Red). Terlebih khusus lagi dalam mengudukasi masyarakat untuk menghindari tindakan-tindakan kriminalitas, sikap intoleransi dan tidak disiplin.

Selain itu, kehadiran Kodim 1511/Pulau Moa juga memiliki peran yang cukup besar untuk menjaga keutuhan wilayah NKRI. Apalagi wilayah kabupaten MBD berbatasan langsung dengan Negara tetangga Timor Leste dan Australia. Diimbangi juga dengan rencana strategis TNI untuk sepuluh pulau terluar di kabupaten MBD, Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) dan Maluku Tenggara (Malra), ungkapnya.

Khusus untuk kabupaten MBD, ada enam pulau yang diprioritaskan karena berbatasan langsung dengan Negara tetangga. Untuk menjaga keamanan itulah tanggungjawab TNI untuk menghindari dan mengatasi masalah dan atau ancaman. Seperti penyelundupan barang, perdagangan manusia, narkoba, pencurian kayu dan lainnya, ulasnya. (VQ)

Tinggalkan Balasan