“Disdukcapil Bacarita Adminduk” Lewat Radio Cahaya Kalwedo

Tiakur, EXPO MBD

Giat Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) kabupaten Maluku Barat Daya (MBD), bekerjasama dengan kanal Radio Cahaya Kalwedo di frekuensi 95,2 FM. Guna menyapa masyarakat di negeri bertajuk Kalwedo ini dengan sesi bertajuk “Disdukcapil Bacarita Adminduk”. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka Disdukcapil lebih mendekatkan diri lagi kepada masyarakat.

Perdana untuk sesi “Disdukcapil Bacarita Adminduk” bersama kanal Radio Cahaya Kalwedo di frekuensi 95,2 FM. Dengan narasumber Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan Pendaftaran Penduduk, Disdukcapil kabupaten MBD, Novie Jemmy Silas Tiwery, ST dan Kabid Pelayanan Pencatatan Sipil, Disdukcapil kabupaten MBD, Rines Heins Dahoklory, S.Kom, Jumat (01/10).

“Disdukcapil Bacarita Adminduk” sebagai tindaklanjut instruksi dari Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri (Dirjen Dukcapil Kemendagri) tentang program Dukcapil Menyapa Masyarakat. Acara ini dilaksanakan live di kanal Radio Cahaya Kalwedo di frekuensi 95,2 FM selama 1,5 jam, dimulai malam hari yakni pukul 19.00 WIT diakhiri pukul 20.30 WIT.

Masyarakat yang memiliki permasalahan terhadap dokumen kependudukan dapat berinteraksi langsung dengan Disdukcapil kabupaten MBD lewat sesi “Disdukcapil Bacarita Adminduk”. Dapat mengajukan pertanyaan, saran dan lainnya tentang administrasi kependudukan (Adminduk). Dengan mengikutinya melalui kanal Radio Cahaya Kalwedo di frekuensi 95,2 FM.

Program “Disdukcapil Bacarita Adminduk” di kanal Radio Cahaya Kalwedo di frekuensi 95,2 FM, dilaksanakan agar dapat menangkap harapan masyarakat. Terkait pelayanan administrasi kependudukan, keluhan masyarakat dan juga masalah yang dihadapi masyarakat ketika mengajukan layanan sehingga Disdukcapil kabupaten MBD dapat memberikan solusi terbaik bagi masyarakat.

Acara “Disdukcapil Bacarita Adminduk” di kanal Radio Cahaya Kalwedo di frekuensi 95,2 FM, akan digelar rutin sebanyak 2 (dua) kali dalam sebulan. Dengan mengusung tema yang tentunya berbeda-beda, dengan harapan bahwa masyarakat MBD akan lebih banyak berpartisipasi dalam giat dimaksud. Sehingga masukan, keluhan dan informasi dapat tersampaikan. (VQ)

Tinggalkan Balasan