AMGPM Lemola Gandeng OKP MBD Bangun Wirausaha

Tiakur, EXPO MBD 

Angkatan Muda Gereja Protestan Maluku (AM GPM) Daerah Letti Moa Lakor (Lemola) menggandeng Organisasi Kepemudaan (OKP) kemahasiswaan dan keagamaan yang berada di Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) guna menyatukan persepsi, ide dan gagasan memberdayakan anak muda MBD lewat pengembangan wirausaha yang mandiri dan maju.

Hal ini diungkapkan Ketua Daerah AMGPM Lemola, Yan Z. Noach, ST saat membuka pertemuan bersama OKP di Cafe Lekday, Minggu, 19 Mei 2024.

Yan Noach menjelaskan, dalam program kerja AMGPM Lemola, terdapat program pengembangan wirausaha kader AMGPM, sehingga perlu dilaksanakan. Namun kali ini berbeda, AMGPM ingin juga mengajak semua OKP untuk bersama-sama sehingga dengan kebersamaan maka sudah tentu keinginan yang mulai ini bisa tercapai.

“Kita mengajak semua OKP untuk bersama-sama baik itu GMKI, GMNI, Remaja Masjid maupun Orang Muda Katolik atau OMK untuk membangun ide dan gagasan menciptakan wirausahawan muda di MBD sebanyak-banyaknya”, ungkap Noach.

Lebih lanjut Ia mengatakan, terdapat dua kegiatan dari AMGPM Lemola yang ingin dilakukan yakni diskusi publik pengembangan dan pelatihan kreatif sesuai minat dan bakat anak muda MBD.

“Kita tawarkan gagasan untuk melaksanakan diskusi publik pengembangan usaha dimana ada materi tentang manajemen usaha hingga kiat-kiat membuat usaha bagi 100 pemuda MBD. Selain itu, akan dilaksanakan pelatihan usaha berdasarkan minat dan potensi yang tersedia sesuai cluster yang dibagi yakni pelatihan multimedia dan teknologi informasi, olahan makanan dan kuliner, kerajinan dan souvernir serta jasa”, jelasnya.

Ditambahkannya, MBD memiliki segudang sumber daya lokal yang luar biasa, namun hingga saat ini belum dikembangkan dengan baik. Ada rumput laut, kerbau, sapi, hingga bawang merah lakor dan domba Kisar. Semua itu potensi alam MBD yang apabila diolah menjadi seperti dodol, dendeng dengan kemasan yang menarik maka pasti laku terjual dipasaran.

“Ini ide awal yang baik dan perlu didukung semua pihak untuk dapat dilakukan. Apabila berkembang dengan baik maka selain menyediakan lapangan kerja, AMGPM juga telah membantu pemerintah menekan angka kemiskinan dan pengangguran”, Jelasnya.

Pada kesempatan tersebut ada kebanggaan dan apresiasi bagi semua perwakilan OKP yang hadir guna mendukung dan siap bersama-sama melaksanakan kegiatan-kegiatan dimaksud.

Ia berharap, proses konsolidasi berjalan lancar dan secepatnya panitia bisa dibentuk sehingga pelaksanaan kegiatan dapat segera dilakukan pada Agustus 2024 mendatang. (Tim)

Tinggalkan Balasan