Dinkes MBD Gelar Rakor Lintas Program dan Lintas Sektor Serta Rakor Bidang Kesmas
Tiakur, EXPO MBD
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Program dan Lintas Sektor yang diikuti 84 peserta pada Tanggal 23-24 November 2023 dan Rakor Bidang Kesehatan Masyarakat (kesmas) yang diikuti 63 peserta pada tanggal 25 November 2023. Kegiatan ini berlangsung di aula penginapan Golden Nusantara Tiakur.
Sambutan Bupati MBD yang dibawakan oleh Asisten Administrasi Umum, Drs. Y. Lelatobur menyampaikan bahwa pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya.
Menurutnya, untuk mewujudkan hal dimaksud maka pembangunan kesehatan dilakukan melalui upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabilitative dengan mengutamakan promotif dan preventif tanpa mengabaikan kuratif dan rehabilitatif.
Dikatakannya, saat ini Indonesia sedang mengahadapi transisi epidemiologi, dimana ada beban ganda masalah kesehatan yakni terjadi pergeseran pola penyakit, dimana Penyakit Tidak Menular (PTM) meningkat secara signifikan dan menjadi penyebab utama kematian dan Penyakit Menular (PM) belum sepenuh teratasi sehingga masih menjadi masalah.
“Kita menghadapi bonus demografi pada tahun 2025-2035, jumlah kelompok usia produktif meningkat tajam dibandingkan kelompok usia lainnya. Peningkatan ini menjadi peluang sekaligus tantangan. Selain itu, masalah kesehatan ibu dan bayi serta masih ditemukannya balita stunting. Berbagai penyakit tersebut karena kurangnya kesadaran untuk berprilaku sehat, akses kesehatan yang berkualitas, hidup dalam lingkungan yang kurang sehat, maupun akses terhadap makanan bergizi,” ungkapnya.
Selain upaya kesehatan masyarakat dan kesehatan perseorangan lebih pada upaya promotif dan preventif di wilayah kerjanya. Untuk dapat bekerja diperlukan komitmen kuat dan dukungan koordinasi dan kolaborasi lintas program dan lintas sektor, sehingga mendorong terwujudnya Puskesmas sehat, Melalui pemberdayaan masyarakat bidang kesehatan untuk mendorong kesadaran, kemauan dan kemampuan masyarakat untuk hidup sehat, ucapnya.
Pemberdayaan masyarakat bidang kesehatan, peran lintas sektor dan pemberdayaan masyarakat dapat diimplementasikan melalui pembentukan forum dan kelompok kerja. Antara lain, Forum Germas dan Kelompok Kerja Operasional Posyandu (Pokjanal Posyandu) di kabupaten, kecamatan maupun kelompok kerja pembinaan pelayanan posyandu desa. Semua akan membantu pemerintah mengkonsolidasikan program kegiatan, serta mendorong implementasi kebijakan pusat maupun daerah, ujarnya.
Harapannya, semoga dengan kegiatan Rakor ini dapat menjadi wadah bertukar informasi dan mencari solusi menyelesaikan berbagai masalah kesehatan yang ada di masayarakat dalam rangaka terwujudnya “Masyarakat Maluku Barat Daya yang Sehat, Sejahtera, Mandiri, Produktif, Berdaya Saing, Berbasis Sumberdaya Lokal dan Berdaulat Berdasarkan Kearifan Lokal. (VQ)