Resah, Molor Penyelesaian Perkuatan Dermaga Kaiwatu Moa
Kaiwatu, EXPO MBD
Masyarakat resah terhadap molornya penyelesaian pekerjaan Perkuatan Fasilitas Pelabuhan Laut Moa yakni dermaga Kaiwatu, yang dikerjakan oleh PT. Suarti tahun anggaran 2020-2021. Sebab berdampak ekonomi pada masyarakat, karena meningkatnya harga barang dipasaran. Salah satu contoh, minyak goreng merek bimoli awalnya seharga Rp. 85 ribu kini harganya Rp. 90 ribu.
Hal ini disampaikan salah satu warga masyarakat desa Wakarlely pulau Moa, Jefry R. Rehiraky kepada redaksi media ini, selasa (01/06). Proyek Kementerian Perhubungan, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Wonreli. Dengan nomor kontrak : PL.106/1/01/UPP.WRL-20, Tanggal 07 Oktober 2020. Nilai kontraknya kurang lebih sebesar Rp. 19 Miliar.
Menurut Jefry begitu sapaan akrabnya bahwa sesuai kontrak yang ada maka, waktu pelaksanaan Perkuatan Fasilitas Pelabuhan Laut Moa yakni dermaga Kaiwatu terhitung 180 hari kalender. Sudah dapat dipastikan selesai pada bulan April 2021 lalu, tetapi kenyataan harus berkata lain. Hingga kini proyek dimaksud belum juga kunjung selesai dikerjakan.
Pasalnya pelabuhan merupakan salah satu prasarana transportasi yang cukup penting bagi suatu daerah, terutama pada wilayah kepulauan seperti di kabupaten Maluku Barat Daya (MBD). Sebab dengan adanya pelabuhan maka kegiatan ekonomi daerah akan dapat menjadi lancar, sebab barang-barang dagangan semuanya melalui jalur laut (menggunakan kapal).
Ketika dikonfirmasi Site Manager PT. Suarti, sebut saja Iwan mengatakan bahwa molornya pekerjaan disebabkan karena faktor alam. Hal ini tidak diinginkan tetapi terjadi sehingga tidak sesuai dengan kontak. Sudah ada addendum perpanjangan kontrak kerja hingga pertengahan juni mendatang. Pihaknya optimis bahwa pekerjaan tersebut dapat diselesaikan tepat waktu.
Sesuai dengan mekanismenya bahwa terhitung lama waktu pemeliharaannya 6 (enam) bulan setelah selesainya pekerjaan 100%. Maka kalaupun pekerjaan ini selesai nantinya tepat pada pertengahan bulan juni 2021 mendatang, sudah pasti dermaga Kaiwatu dapat beroperasi pada pertengahan bulan desember 2021 mendatang, ungkapnya mengakhiri. (VQ)