Kontraktor Bersedia Perbaiki Talut Tepa Yang Rusak

Tiakur, EXPO MBD

Pembangunan talud pengaman pantai desa Tepa, kecamatan Pulau-pulau Babar, kabupaten Maluku Barat Daya (MBD), sepanjang 450 meter dengan nilai kontrak sebesar Rp. 2,8 Miliar. Rusak sepanjang kurang lebih 135 meter di bius (Cincin) pertama, diterjang ombak usai dikerjakan di bulan desember 2020 lalu. Direktur CV. Putra Laitutun bersedia melakukan perbaikan dititik tertentu usai musim barat.

Proyek Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dari Dana Alokasi Umum (DAU) untuk kegiatan pengadaan sarana dan prasarana penanggulangan bencana. Bernilai miliaran rupiah ini diketahui dikerjakan dengan nomor kontrak : 601.1/01/SPK/BPBD-MBD/DAU/V/2020. Dengan jangka waktu lama pelaksanaan 150 hari kalender, terhitung sejak tanggal 26 mei 2020.

Talut ini rusak akibat amukan gelombang, menghadirkan keresahan dikalangan masyarakat desa Tepa. Keresahan ini diunggah pada media sosial dan media online. Ada juga yang langsung menyampaikan keluhannya lewat inbox belum lama ini. Harapannya agar talud pengaman pantai ini, dapat memberikan manfaat lewat restu perbaikan kontraktor pelaksana yang sudah dipenuhi.

Proyek pembangunan talud pengaman pantai desa Tepa itu terbentang sepanjang pantai, dari dermaga pelabuhan hingga Toilila. Terhitung kurang lebih 135 meter panjang kerusakan yang terjadi pada beberapa titik yakni, belakang pasar rakyat sebesar 15 meter, belakang toko Virgo sebesar 74 meter dan belakang toko Sumber Mas sebesar 46 meter.

Sekedar untuk diketahui manfaat pembangunan talud pengaman pantai adalah upaya melindungi dan mengamankan daerah pantai dan muara sungai dari kerusakan akibat erosi, abrasi dan akresi. Melindungi dan mengamankan masyarakat di sepanjang pantai dari ancaman gelombang dan genangan pasang tinggi. Fasilitas umum, fasilitas sosial, kawasan memiliki nilai ekonomis dan nilai sejarah. (VQ)

Tinggalkan Balasan