Pemkab MBD Gelar Konsultasi Publik RPJMD 2025-2029

Tiakur, EXPO MBD

Pemerintah Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) menggelar Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025–2029 dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2026. Kegiatan ini berlangsung di Gedung Serbaguna, Tiakur, Jumat, 4 Juli 2025, dan melibatkan para pemangku kepentingan lintas sektor.

Bupati MBD dalam sambutannya yang dibacakan Asisten I Setda Kabupaten MBD, Simon Dahoklory menyampaikan forum ini merupakan bentuk pelibatan publik menyusun arah pembangunan daerah. Konsultasi publik menjadi syarat wajib sesuai regulasi.

Lebih lanjut, Ia mengatakan capaian kinerja Pemerintah Kabupaten MBD selama lima tahun terakhir yakni pertumbuhan ekonomi yang meningkat signifikan dari minus 0,13% pada Tahun 2021 menjadi 6,04% pada Tahun 2024. Pertumbuhan ekonomi didorong oleh sektor pertanian, perikanan, pariwisata, industri kecil, dan pembangunan infrastruktur.

Selain pertumbuhan ekonomi, indikator kesejahteraan lain juga menunjukkan tren positif. Persentase penduduk miskin menurun dari 29,15% pada Tahun 2021 menjadi 27,96% pada Tahun 2024. Tingkat pengangguran terbuka juga turun menjadi 2,36% dari sebelumnya 3,6%.

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) naik dari 21,9 poin menjadi 27,68 poin. Angka harapan hidup pun meningkat menjadi 29,65 tahun, dan rata-rata lama sekolah masyarakat menjadi 9,13 tahun,” ulasnya.

Pemkab MBD juga menjalin kerjasama strategis dengan BPJS Ketenagakerjaan, yang berhasil memberikan perlindungan sosial berupa asuransi kepada 7.008 tenaga kerja sektor informal, seperti nelayan dan tukang tipar. Program ini bagian dari upaya perlindungan sosial berbasis kebutuhan riil masyarakat di kepulauan, ucapnya.

Forum ini sekaligus memperkenalkan visi pembangunan Kabupaten MBD untuk periode 2025–2029, yakni “Terwujudnya Maluku Barat Daya yang Sejahtera, Mandiri, Berdaya Saing, Berbasis Sumber Daya Alam dan Kearifan Lokal, pada Pulau dan Gugusan Kepulauan dalam Bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.” (exp01)

Tinggalkan Balasan