Pesan Wabup MBD Pada Siklas GPM Pulau-pulau Luang Sermata

Sermata, EXPO MBD

Wakil Bupati (Wabup) Maluku Barat Daya (MBD), Agustinus Lekwarday Kilikily menghadiri pembukaan Sidang Klasis (Siklas) Ke-8 Pulau-pulau Luang Sermata, di Jemaat Gereja Protestan Maluku (GPM) Pupuliora, Minggu (16/03/2025).

Wabup Kilikily pada pembukaan siklas menyampaikan bahwa momentum persidangan disaat ini merupakan forum sekaligus lembaga pengambilan keputusan tertinggi ditingkat klasis. Persidangan Klasis adalah sebuah proses pembelajaran, bagaimana menumbuh kembangkan sebuah sistem dan mekanisme pembinaan serta pembangunan umat dalam perencanaan partisipatif yang baik.

“Saya berharap perserta sidang mengevaluasi kinerja tahun sebelumnya serta membedah kelemahan dan kekurangan sehingga memberikan solusi untuk setiap tantangan dan memformulasikan program kegiatan baru dengan rencana maupun strategi yang lebih baik” Ungkapnya.

Lebih lanjut, Ia mengapresiasi dan menaruh harapan besar kepada pihak GPM, beserta seluruh aktivitas pelayanannya dalam menunjang pembangunan di kabupaten MBD.

Disadari bahwa salah satu pekerjaan rumah yang berat bagi Pemerintah Daerah saat ini adalah, bagaimana merubah dan memajukan pola pikir masyarakat sehingga mampu untuk berpikir positif dan mau berubah demi kemajuan hidup dimasa yang akan datang, ulasnya.

Pemerintah Daerah juga menyadari sungguh bahwa, semua kemajuan dan keberhasilan yang diperoleh dalam segenap aspek pembangunan di kabupaten maluku barat daya sampai saat ini, tidak lepas dari peran positif yang diberikan oleh segenap organisasi pendukung/stake holder yang ada termasuk gereja di dalamnya Klasis GPM Pp. Luang Sermata.

Tantangan pembangunan maluku barat daya hari ini adalah, bagaimana keluar dari kemiskinan maupun ketertinggalan di bidang kesehatan, pendidikan dan bidang-bidang lainnya. Peserta sidang tidak boleh terperangkap dalam nuansa rutinitas enyelenggaraan persidangan, sehingga melupakan hakekat dan tujuan penting yang ingin dicapai karena perencanaan yang berkualitas lahir dari adanya evaluasi yang komprehensif.

“Saya mengajak kita semua bersinergi membangun daerah dengan semua potensi yang kita miliki. Pemerintah daerah ada untuk melayani dan melakukan yang terbaik untuk kemajuan masyarakat. Kiranya sidang klasis tetap dalam posisi sebagai mitra untuk mewujudkan kehidupan yang beradab, bersahabat, serta setara, sejahtera dan adil,” harapnya. (exp01)

 

 

Tinggalkan Balasan